Pada masanya, film Pengkhianatan G30S/PKI selalu diputar setiap tanggal 30 September di televisi nasional. Dari sekian banyak adegan yang membekas, sosok Ade Irma Suryani Nasution putri bungsu Jenderal Besar AH Nasution yang gugur dalam peristiwa berdarah itu menjadi salah satu yang paling mengharukan.

Namun, tak banyak yang tahu bahwa pemeran Ade Irma dalam film tersebut adalah Keke Tumbuan, putri dari aktris kawakan Rima Melati. Saat itu, Keke masih berusia 6 tahun, polos, lugu, dan berhasil membuat penonton terhanyut dengan akting naturalnya.

Meski sempat tampil di film bersejarah yang begitu populer, Keke tidak melanjutkan jejak sang ibu di dunia akting. Ia memilih jalur hidup yang berbeda, jauh dari sorotan kamera, bahkan sempat tinggal di luar negeri. Keputusan itu membuatnya perlahan tenggelam dari dunia hiburan, meski sekali waktu masih dikenang sebagai “Ade Irma kecil” dalam film G30S/PKI.

Kini, setelah puluhan tahun berlalu, Keke telah berusia 44 tahun. Penampilannya jauh berbeda dari masa kecilnya. Ia tumbuh menjadi sosok yang percaya diri dengan gaya nyentrik tato di lengan, rambut yang kerap dicat terang, hingga gaya retro yang memberi kesan unik. Alih-alih mengikuti arus gaya mainstream, Keke memilih mengekspresikan dirinya dengan caranya sendiri.

Sosoknya kini memang jarang tersorot publik, namun kehadirannya tetap punya tempat tersendiri dalam sejarah perfilman Indonesia. Bagi generasi yang tumbuh dengan tontonan film G30S/PKI, Keke Tumbuan akan selalu dikenang sebagai wajah kecil Ade Irma, simbol kepolosan seorang anak di tengah tragedi kelam bangsa.

(***)