Joki Cilik Meninggal Setelah Jatuh Dari Punggung Kuda
Putra, joki cilik asal Desa Wawonduru Kecamatan Woja Kabupaten Dompu Provinsi NTB meninggal dunia usai terjatuh dari punggung kuda. Selama menjadi Joki, Putra sudah sering terjatuh dari punggung kuda hingga menderita patah tulang."Anak itu sudah sering jatuh di arena pacuan kuda, beberapa kali patah tulang," kata Sekretaris Desa (Sekdes) Wawonduru, Syarifudin dikonfirmasi Senin (20/5).
Syarifudin mengatakan, sebelum meninggal dunia, Putra tinggal bersama kakeknya di Desa Wawonduru Kecamatan Woja. Karena kedua orang tua kandungnya sudah lama berpisah. "Mereka sudah lama pisah. Ibunya asli orang sini (Desa Wawonduru), sementara ayahnya dari Kelurahan Monta Baru," terang dia.
Setiap kali menjelang event pacuan kuda, Putra biasa dibawa oleh ayahnya untuk mengikuti latihan. Kemudian diikut sertakan dalam lomba pacuan kuda yang diadakan Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) Dompu. "Setiap kali ada event, korban selalu dibawa oleh ayahnya jadi Joki. Dia ini sudah sering ikut lomba pacuan kuda," bebernya.
Sementara itu, terhadap pihak keluarga yang ditinggalkan telah diberikan santunan kematian oleh Ketua Pordasi Dompu yakni Rp1 juta. Mereka baru diberikan santunan setelah 6 hari korban meninggal dunia. "Baru aja kemarin rumah kakek korban didatangi oleh pihak Pordasi mau berikan santunan. Saya tanya kakeknya, santunan hanya diberikan Rp1 juta," jelas dia.
Artikel IDN Times NTB sekarang bisa dibaca di IDN App lho, download sekarang di Google Play & App Store!
Temukan info TERBARU lainnya: @IDNTimes dan @IDNTimes.Bali @IDNTimes.Banten @IDNTimes.Jabar @IDNTimes.Jateng @IDNTimes.Jatim @IDNTimes.Jogja @IDNTimes.Kaltim @IDNTimes.Lampung @IDNTimes.Sulsel @IDNTimes.Sumsel @IDNTimesSumut
#IDNTimes #IDNTimesNTB #InfoNTB #SuaraMillennial #DiversityisBeautiful #viral #Trending