Dinas Kominfotik Kota Bima Mengoptimalisasikan Pengelolaan Data Statistik Kota Bima

Bima, NTB – Dalam rangka mendukung pembangunan daerah yang berkelanjutan, Bidang Statistik Sektoral Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Kota Bima akan melakukan langkah-langkah inovatif dalam optimalisasi pengelolaan data statistik sektoral di Kota Bima. Langkah ini merupakan Inovasi dalam Aksi Perubahan Kinerja Organisasi - Pelatihan Administrator Kepemimpinan Angkatan I BPSDM Provinsi NTB, yang diikuti oleh ILHAM, S.Si. selaku Kepala Bidang Statistik Sektoral Dinas Kominfotik Kota Bima, sebagai peserta pelatihan. Jumat, 04 Oktober 2024

Dalam laporan Aksi Perubahan Kinerja Organisasi yang disampaikan, ILHAM selaku Project Leader menekankan pentingnya penguatan kelembagaan untuk menciptakan sistem pengelolaan data statistik yang lebih efektif dan efisien. “Optimalisasi pengelolaan data statistik sektoral sangat penting dalam mendukung pengambilan keputusan yang berbasis data. Oleh karena itu, penguatan kelembagaan di Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Kota Bima menjadi prioritas utama,” ungkapnya.

Saat ini, Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Kota Bima menghadapi berbagai tantangan dalam pengelolaan data sektor statistikal di Kota Bima, antara lain kurangnya integrasi data antar-sektor, rendahnya kualitas data, serta minimnya keterlibatan berbagai pihak (stakeholder) dalam terkait pengumpulan, pengolahan data sektoral Hal ini disebabkan karena kesadaran dan pemahaman pemangku kepentingan terhadap pentingnya data statistik masih rendah. Selain itu, karena masih lemahnya koordinasi antar berbagai sektor serta tidak adanya regulasi atau standar dan pedoman yang jelas dalam pengelolaan data sektoral, mengakibatkan data yang disajikan tidak konsisten dan sulit dibandingkan. Hal ini menyebabkan pengambilan keputusan di tingkat daerah seringkali tidak mengacu pada data yang akurat.

Dalam upaya mengatasi tantangan tersebut, ILHAM selaku Project Leader dalam implementasi Aksi Perubahan Kinerja Organisasai mengusulkan beberapa rencana aksi, antara lain:

1. Penguatan Kelembagaan : Penyusunan Peraturan Wali Kota Bima tentang Penyelenggaraan Satu Data Indonesia di Kota Bima. Peraturan Wali Kota Bima ini merupakan peraturan yang mengatur tata cara, tindakan, kewenangan dan tanggung jawab terkait dengan penyelenggaraan dan pengelolaan data statistik sektoral di Kota Bima. Tujuan dari peraturan ini adalah untuk memastikan bahwa penyelenggaraan dan pengelolaan data statistik sektoral di Kota Bima berjalan efektif, efisien, dan sesuai dengan kebutuhan lokal, sehingga pemangku kepentingan terkait dan masyarakat umum dapat memanfaatkan data statistik yang tersedia sesuai dengan kebutuhannya.

2. Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM): Melalui pelatihan dan lokakarya rutin, aparatur statistik yang terlatih dan terampil dapat mengelola proses pengumpulan dan pengolahan data dengan lebih efisien, sehingga dapat meningkatkan ketersediaan data statistik sektoral yang memenuhi prinsip prinsip SDI dalam portal Satu Data Kota Bima sesuai kebutuhan pemangku kepentingan dan masyarakat luas.

3. Pemanfaatan Sistem Informasi Portal Satu Data Kota Bima : Sistem Informasi Portal Satu Data adalah inisiatif yang bertujuan untuk meningkatkan pengelolaan data statistik sektoral dengan cara menyajikan data secara terintegrasi, terstandarisasi, dan mudah diakses oleh berbagai pemangku kepentingan. Tujuan utama dari portal ini adalah untuk menciptakan satu sumber data yang akurat dan terpercaya, yang dapat digunakan oleh pemerintah, organisasi, dan masyarakat umum untuk pengambilan keputusan yang lebih baik.

4. Peningkatan Kolaborasi : Diimplementasikan dalam bentuk surat dukungan bersama pemangku kepentingan yang menunjukkan keterlibatan dan komitmen pihak-pihak kunci (Penthahelix) dalam upaya pengelolaan data statistik sektoral di Kota Bima. Hal ini menggambarkan bahwa sektor pengelolaan data statistik bukan hanya tanggung jawab satu pihak, namun merupakan usaha bersama, juga dapat mencakup komitmen untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman pemangku kepentingan terhadap pentingnya data statistik.

Project Leader berharap, dengan dilakukannya penguatan kelembagaan dan peningkatan kompetensi SDM Aparatur ini, Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Kota Bima dapat menjadi pusat yang handal dalam menyediakan data statistik sektoral yang berkualitas. “Melalui kerja sama semua pihak, saya yakin kita dapat membangun sistem pengelolaan data yang lebih baik, sehingga mendukung perencanaan pembangunan yang lebih tepat sasaran,” tutupnya.

Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi peningkatan kinerja pemerintah daerah dalam melayani masyarakat dan mendorong kemajuan Kota Bima secara keseluruhan.

Dengan adanya inisiatif ini, Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Kota Bima terus berkomitmen untuk menjadi garda terdepan dalam pengelolaan data statistik yang akurat dan terpercaya, demi tercapainya program pembangunan yang berorientasi pada data. Perubahan kinerja organisasi yang fokus pada data pengelolaan yang diharapkan dapat memberikan dampak signifikan bagi kemajuan Kota Bima di masa mendatang.


(***)