Sumur Galian Lamongan

SUGIO - Sebuah goa ditemukan tanpa sengaja oleh warga Dusun Sidowayah, Desa Lawangan Agung, Kecamatan Sugio, Lamongan. Yakni, ketika sedang membuat sumur galian. 


Belum diketahui pasti ujung atau pintu goa. Pastinya, di dalamnya ditemukan ribuan kelelawar yang bergelantungan di langit-langit goa. Tentu saja, juga tercium bau khas kotoran tersebut.


Penemuan berawal saat Supranoto, warga setempat sedang membuat sumur galian baru. Karena musim kemarau panjang ini ketersediaan air bersih mulai sulit didapat.


Penggalian pembuatan sumur dimulai Selasa 24 September 2024. Menurut Taji, salah satu penggali sumur mengatakan, proses awal berjalan normal.


Tetapi, esok harinya terasa aneh. Saat linggis atau alat gali ditancapkan, terdengar suara aneh. "Terdengan dung..dung seperti tabung. Ternyata, begitu galian sedalam sekitar enam meter, terlihat lubang besar," tuturnya, Jumat 4 Oktober 2024.


Tidak lama dengan terbukanya lubang goa, tiba-tiba tanah dasar sumur galian ambles ke bawah. Bersamaan itu pula segerombolan kelelawar beterbangan keluar melalui lubang sumur. "Saat lubang terbuka, bau kotoran juga langsung menyengat hidung," imbuhnya.


Mengetahui hal itu, lanjut Taji, ia segera keluar dari dasar sumur dan menceritakannya kepada Supranoto. Untuk sementara dihentikan.


Baru keesokan harinya, Kristian Zudha Prastia, anak pemilik sumur, ingin mengetahui lebih detail tentang goa yang diinformasikan kan Taji. Ia kemudian masuk goa, tentu didamping Taji, penggali sumur.


Ternyata ruangan di dalam goa cukup lebat. Juga terdapat lorong. Arah utara, selatan, timur dan barat. Lorong khusus ke arah utara bisa masuki sepanjang sekitar enam hingga tujuh meter. Sedang ke arah selatan sepanjang lima meter. “Untuk lorong arah timur dan barat sangat sempit. Mungkin buntu, ”papar Zudha.


Jelasnya, masih cerita Zudha, keberadaan goa diperkirakan menerobos pekarangan dan tanah di bawah rumah. Disebutkan juga, bahwa tanah di belakang rumah tetangganya juga ditemukan lubang sejak lama


“Tapi kita tidak tahu apakah itu menyambung dengan goa ini atau tidak. Karena saya tidak berani masuk terlalu dalam,” pungkasnya.


(***)