Pengawas Sekolah Gelar Pengimbasan Pembelajaran Mendalam
Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kota Bima melalui program Pendamping Satuan Pendidikan kembali menggelar kegiatan strategis bertajuk Pengimbasan Pembelajaran Mendalam (PM) lingkup pendamping Satuan Pendidikan Kota Bima. Kegiatan yang berlangsung Senin (08/12/2025) ini menjadi nyata komitmen pemerintah dalam memperkuat kapasitas pendamping sebagai penggerak utama peningkatan kualitas pendidikan.
Pengimbasan ini disusun sebagai ajang berbagi praktik baik, pendalaman konsep, dan pemantapan strategi pendampingan agar implementasi pembelajaran di sekolah dapat berlangsung lebih efektif, terarah, dan berdampak langsung pada kualitas peserta didik.
Dalam Perayaannya Kepala Dikpora Kota Bima Drs. H. Mahfud, M Pd mengapresiasi dedikasi para pendamping yang terus setia mengawal transformasi pendidikan daerah. Ia menegaskan bahwa kegiatan pengimbasan bukan sekedar seremonial, melainkan bagian dari upaya berkelanjutan untuk membangun budaya belajar yang lebih maju di Kota Bima. “Pendamping adalah penggerak perubahan. Pembelajaran mendalam yang kami dorong hari ini harus benar-benar mewujud dalam praktik di kelas. Kami berharap pendamping menjadi teladan dan rujukan bagi sekolah-sekolah binaan,” ujarnya.
Sementara itu, Koordinator Pengawas (Korwas) Kota Bima, Abdul Salam, S.Pd., M.Pd menekankan pentingnya keseriusan pendamping dalam melaksanakan hasil pengimbasan. Menurutnya, pendamping harus mampu menjadi mitra strategis yang tidak hanya mengawasi, tetapi juga memfasilitasi solusi pembelajaran yang inovatif. “Pendamping harus menjadi teladan dalam menerapkan pembelajaran secara mendalam. Apa yang kita pelajari hari ini harus benar-benar hidup di sekolah. Kita mengawal mutual, memastikan setiap proses belajar berpihak pada siswa,” tegasnya.
Ia menambahkan bahwa tantangan pendidikan masa kini menuntut pendampingan untuk adaptif, terus belajar, dan memahami perkembangan kurikulum yang dinamis.
![]() |
| Kadis Aji Mahfud saat memberikan Berry. |
Pembelajaran mendalam (deep learning) menjadi fokus utama kegiatan ini karena memiliki beberapa tujuan strategi, di antaranya :
1. Meningkatkan pemahaman konsep secara menyeluruh, s iswa tidak hanya sekedar menghafal, tetapi memahami materi secara mendalam sehingga mampu membentuk konsep dengan kehidupan nyata.
2. Berpikir kemampuan berpikir kritis dan kreatif, p embelajaran mendalam mendorong siswa mengeksplorasi, menganalisis, serta menemukan solusi secara mandiri dan kolaboratif.
3. Membangun keterampilan abad 21, eperti komunikasi, kolaborasi, pemecahan masalah, dan literasi digital yang dibutuhkan di era modern.
4. Mendorong pembelajaran bermakna dan berkelanjutan, p engetahuan yang dipelajari tidak mudah hilang karena dipahami melalui proses yang aktif, reflektif, dan kontekstual.
5. Memperkuat karakter dan kemandirian belajar siswa, m emberi ruang pada peserta didik untuk bertanggung jawab terhadap proses belajarnya sendiri sesuai prinsip Merdeka Belajar.
Melalui pengimbasan ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Bima berharap seluruh pendamping semakin siap dan profesional dalam mengawal implementasi pembelajaran mendalam di sekolah. Kegiatan ini sekaligus memperkuat sinergi antara pendamping, pengawas, dan pemangku kepentingan pendidikan dalam membangun mutu pendidikan yang lebih unggul, progresif, dan berdaya saing.
![]() |
| Kasi PTK Bidang Dikdas Dikpora Kota Bima Saprijal. |
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Seksi Pendidik dan Tenaga Kependidikan (Kasi PTK, Saprijal, SE menyampaikan akan pentingnya memastikan proses aksi di sekolah berjalan sesuai arahan dan standar yang telah ditetapkan. Ia menjelaskan bahwa implementasi pembelajaran mendalam tidak hanya dipahami secara konsep, tetapi harus dilaksanakan secara terstruktur di lapangan, ujar Rijal.
Hal tersebut juga diperjelas langsung oleh Pengawas Pembina, Vivi Sumanti, S.Pd., M.Pd yang memberikan penjelasan teknis kepada seluruh pendamping mengenai langkah-langkah praktis yang harus dilakukan di sekolah, singkat. (***)

.jpg)